Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pencemaran Nitrit (NO2) Pada Air Sumur Gali Di Kawasan Pertanian Kabupaten Cilacap

Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pencemaran Nitrit (NO2) Pada Air Sumur Gali Di Kawasan Pertanian Kabupaten Cilacap

  • Arie Ardiyanti Rufaedah Prodi Kesehatan Masyarakat STIKes Mahardika Cirebon
  • Isyeu Sriagustini Prodi Kesehatan Masyarakat STIKes Mahardika Cirebon
  • Sitti Zulaehah Distiric Coordinator Pamsimas Kabupaten Cilacap
Keywords: lingkungan, nitrit, persawahan, sumur gali

Abstract

Kabupaten Cilacap merupakan salah satu kawasan pertanian terluas di Jawa Tengah. Luas lahan pertanian terdiri dari lahan sawah seluas 64.744 Ha dan lahan bukan sawah seluas 60.084 Ha. Luas lahan pertanian Kabupaten Cilacap dapat menjadi sumber risiko pajanan nitrit yang merupakan polusi pertanian. Mata pencaharian utama masyarakat Kabupaten Cilacap adalah petani dengan jumlah petani sebanyak 556.348 jiwa. Hal tersebut dapatmenjadi potensi risiko timbulnya gangguan kesehatan akibat pajanan nitrit dari aktivitas pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko kesehatan lingkungan akibat pencemaran nitrit (NO2) pada air sumur gali di kawasan pertanian Kabupaten Cilacap. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dengan desain studi Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL). Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menggunakan sumur gali yang berjarak ≤150 meter dari sawah sebanyak 103 jiwa dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengambilan data dengan menggunakan kuesioner dan wawancara serta melakukan pengukuran dengan alat. Data dianalisis dengan menggunakan analisis univariat dan Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL). Hasil penelitian menunjukan bahwa rata rata konsentrasi nitrit 0,03 (mg/L), nilai maksimum konsentrasi nitrit 0,22 (mg/L) dan nilai minimum konsentrasi nitrit 0,005 (mg/L). Hasil analisis estimasi risiko kesehatan nonkarsinogenik pajanan nitrit menunjukkan karakteristik risiko (RQ) dari keseluruhan sampel uji adalah lebih kecil 1, artinya belum ada risiko yang menimbulkan gangguan kesehatan masyarakat. Disimpulkan bahwa terdapat pajanan nitrit pada air sumur gali petani yang tinggal dekat persawahan, namun pajanan tersebut belum menimbulkan risiko gangguan kesehatan masyarakat. Saran dari hasil penelitian yaitu perlu dilakukan pemantauan secara berkala pemeriksaan kualitas air sumur gali yang berada di kawasan pertanian Kabupaten Cilacap.

References

1. Kementerian Pertanian. Produksi, Luas, Panen dan Produktivitas padi dan Palawija di Indonesia.
2. Yuantari, M. G. C., Widianarko, B., & Sunoko HR. Analisis risiko pajanan pestisida terhadap
kesehatan petani. KEMAS J Kesehat Masy. 2015;10(2):239-245.
3. Safitri W. Kandungan Nitrat Pada Air Tanah di Sekitar Lahan Pertanian Padi, Palawija, Dan
Tembakau (Studi di Desa Tanjungrejo kecamatan Wuluhan kabupaten Jember). Published online 2015.
4. Setiowati, S., Roto, R., & Wahyuni ET. Monitoring Kadar Nitrit Dan Nitrat Pada Air Sumur Di
Daerah Catur Tunggal Yogyakarta Dengan Metode Spektrofotometri Uv-vis (Monitoring of
Nitrite and Nitrate Content in Ground Water of Catur Tunggal Region of Yogyakarta by Uv-vis
Spectrophotometry). J Mns dan Lingkung. 2016;23(2):143-148.
5. Dewi, S. N., Joko, T., & Dewanti NAY. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pencemaran
Nitrat (No3) pada Air Sumur Gali di Kawasan Pertanian Desa Tumpukan Kecamatan
Karangdowo Kabupaten Klaten. J Kesehat Masy. 2016;4(5):204-212.
6. PT. Pupuk Indonesia Persero. Laporan Tahunan 2020 PT Pupuk Indonesia (Persero).; 2020.
7. Emilia I. Analisa kandungan Nitrat dan Nitrit Dalam Air Minum Isi Ulang menggunakan Metode Window of Health : Jurnal Kesehatan, Vol. 4 No. 4 (Oktober, 2021) : 337-347 E-ISSN 2614-5375 Spektrofotometri UV-Vis. Indobiosains. 2019;1(1).
8. Prabowo R. Kadar Nitrit Pada Sumber Air Sumur Di Kelurahan Meteseh, Kec. Tembalang, Kota Semarang. Cendekia Eksakta. 2017;1(2).
9. Basri, S. Bujawati E., Amansyah, M. HS. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (Model
Pengukuran Risiko Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan). J Kesehat. 2014;VII(2).
10. Kementerian Kesehatan Repbulik Indonesia. Pedoman Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan; 2012.
11. Tando E. Upaya efisiensi dan peningkatan ketersediaan nitrogen dalam tanah serta serapan nitrogen pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.). Buana Sains. 2019;18(2):171-180.
12. Sutardi, A., Suprayogi, S., & Adji TN. Kajian Kualitas Air Tanah Bebas antara Sungai Kuning
dan Sungai Tepus di Kecamatan Ngemplak, Yogyakarta, Indonesia. Maj Geogr Indones.
2017;31(1):31-38.
13. Simanjuntak, A., & Nurhidayah T. Studi Kualitas Air Pada Wilayah Pertanian Kota Di
Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru. Prosidng Seminar Nasional Pelestarian
Lingkungan & Mitigasi Bencana. In: Prosiding Seminar Nasional Pelestarian Lingkungan &
Mitigasi Bencana. ; 2016:105-112.
14. Rizza R. Hubungan Antara Kondisi Fisik Sumur Gali Dengan Kadar Nitrit Air Sumur Gali Di
Sekitar Sungai Tempat Pembuangan Limbah Cair Batik (Studi di Kelurahan Podosugih
Kecamatan Pekalongan Barat Kota Pekalongan Tahun 2012. Published online 2013.
15. Rivai, A., & Syamsinar N. Hubungan Kandungan Nitrat (No3) Dan Nitrit (No2) Pada Air LindiDengan Kualitas Air Sumur Gali Di Kel. Bangkala Kec. Manggala Kota Makassar Tahun 2017. Media Komun Sivitas Akad dan Masy. 2019;17(2):1-10.
16. Sihombing, C., Efendy, I., & Hadi, A. (2020). Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku
Penyedia Makanan Terhadap Pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Warung
Kecamatan Panyabungan. Window of Health : Jurnal Kesehatan, 18-27.
https://doi.org/https://doi.org/10.33368/woh.v0i0.219
17. Agustina L. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) Parameter Air Minum untuk
Pekerja di Kabupaten Pasuruan Tahun 2017. Med Technol Public Heal J. 2019;3(1):61-69.
18. Maghanga, J. K., Kituyi, J. L., Kisinyo, P. O., & Ng’Etich WK. Impact of nitrogen fertilizer
applications on surface water nitrate levels within a Kenyan tea plantation. J Chem. Published
online 2013.
19. Golaki M, Azhdarpoor A, Mohamadpour A, Derakhshan Z, Conti GO. Health risk assessment and spatial distribution of nitrate, nitrite, fluoride, and coliform contaminants in drinking water
resources of kazerun, Iran. Environ Res 203, 111850. Published online 2022.
20. Sebaei AS, Refai HM. Hazard index: probabilistic risk exposure of nitrate and nitrite in Egyptian fruits and vegetables. Int J Environ Anal Chem. 2021;101(10):1477-1484.
21. Munir, N., Munir, N., & Zainuddin, Z. Isolasi Dan Identifikasi Bakteri Tanah
Burkholderia Pseudomalllei Penyebab Melioidosis Di Kota Makassar. Window of Health
: Jurnal Kesehatan, 2020, 65-72. https://doi.org/https://doi.org/10.33368/woh.v0i0.254
22. Nehra M, Dilbaghi N, Marrazza G, et al. Emerging nanobiotechnology in agriculture for
the management of pesticide residues. J Hazard Mater. 2021;401. doi:10.1016/j.jhazmat.2020.123369
Published
2021-10-25
How to Cite
1.
Rufaedah AA, Sriagustini I, Zulaehah S. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pencemaran Nitrit (NO2) Pada Air Sumur Gali Di Kawasan Pertanian Kabupaten Cilacap: Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pencemaran Nitrit (NO2) Pada Air Sumur Gali Di Kawasan Pertanian Kabupaten Cilacap. woh [Internet]. 2021Oct.25 [cited 2024Nov.14];4(4):337-4. Available from: http://103.133.36.92/index.php/woh/article/view/204
Section
Articles